Pages

Minggu, 12 April 2020

Santri tidak boleh pulang

Berita tersebarnya virus corona atau yang dinamakan dengan Covid-19 setelah dinyatakan Pandemi oleh WHO, sangat mempengaruhi roda jalannya pendidikan yang ada di Indonesia. Pemerintah melalui Kementrian Pendidikan telah menghimbau untuk tidak melakukan aktifitas belajar disekolah demi memutus rantai penyebaran Covid-19. Para siswa hendaknya belajar dirumah masing-masing. Tidak hanya para siswa, Presiden Jokowi juga menghimbau kepada para pegawai untuk bekerja dari rumah, dengan tujuan yang sama yaitu memutus rantai penyebaran Covid-19. Terlihat peta penyebaran Covid-19 di wilayah kabupaten Sidoarjo pertanggal 23 Maret 2020 seperti gambar disamping.

Terkait dengan hal tersebut, Santri Lembaga Pendidikan Pondok Pesantren Nurul Ikhlas atas arahan Bapak Pengasuh KH.Moch.Kurdi, semua santriwan dan satriwati Pondok Pesantren Nurul Ikhlas Sepande Candi Sidoarjo dilarang pulang dan tetap melakukan kegiatan-kegiatan di pesantren sampai batas ketentuan aman dari Pemerintah. Sedangkan orang diluar pesantren dilarang memasuki area Pondok Pesantren Nurul Ikhlas, kecuali ada keperluan yang mendesak dan sesuai dengan protokol dari ahli kesehatan. Disamping itu, masih ada toleransi bagai para wali santri untuk dapat mengunjungi putra putrinya selama tidak lebih dari 15 menit dengan prosedur yang telah ditentukan oleh kementerian kesehatan.

Adapun para siswa di pendidikan formal baik Tsanawiyah ataupun Aliyah yang tidak mukim di pesantren, sesuai arahan Kementerian Pendidikan yaitu belajar dirumah masing-masing sampai batas waktu yang ditentukan oleh pemerintah.
Semoga pandemi ini segera berakhir, dan kita dapat melakukan aktifitas seperti biasanya, aamiin ya robbal 'alamin

0 komentar:

Posting Komentar